ukuran serbuk , makroskopik dan mikroskopik serta bobot jenis
jahe merupakan tanaman yang dapat dijadikan obat. Yaitu dengan cara dibuat serbuk dari simplisia jahe ini, ukuran serbuk berbeda-beda sesuai dengan keperluannya.
Makroskopik jahe dapat dilihat dari rimpangnya. Mikroskopik jahe dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop, beberapa bagian yang terlihat pada mikroskopik jahe yaitu fragmen, periderm, dan lainyya.
Tujuan bobot jenis yaitu untuk memberi batasan massa jahe tentang besarnya massa jahe persatuan volume jahe.
Penjelasan pada link berikut ( 2:55-4:42 )
ukuran serbuk, makroskopik dan mikroskoipik, serta bobot jenis
pada pengamatan mikroskopik dapat dilihat atau tidak bagianmana yang menjadi sumber manfaat pada jahe?
BalasHapusDalam materi yang telah di sampaikan, terdapat penjelasan mengenai bobot jenis simplisia. Mengapa bobot jenis simplisia ini merupakan bagian penting dalam suatu simplisia tanaman?
BalasHapuskarena penentuan bobot jenis ini bertujuan untuk memberikan gambaran kandungan kimia yang terlarut pada suatu ekstrak
Hapuskemudian dari materi tersebut apa saja faktor faktor yang dapat mempengaruhi bobot simplisia itu sendiri?
BalasHapusfaktor-faktor yang dapat mempengaruhi bobot jenis simplisia yaitu :
Hapus1. Temperatur, dimana pada suhu yang tinggi senyawa yang diukur berat jenisnya dapat menguap sehingga dapat mempengaruhi bobot jenisnya, demikian pula halnya pada suhu yang sangat rendah dapat menyebabkan senyawa membeku sehingga sulit untuk menghitung bobot jenisnya. Oleh karena itu, digunakan suhu dimana biasanya senyawa stabil, yaitu pada suhu 25°C (suhu kamar).
2. Massa zat, jika zat mempunyai massa yang besar maka kemungkinan bobot jenisnya juga menjadi lebih besar.
3. Volume zat, jika volume zat besar maka bobot jenisnya akan berpengaruh tergantung pula dari massa zat itu sendiri, dimana ukuran partikel dari zat, bobot molekulnya serta kekentalan dari suatu zat dapat mempengaruhi bobot jenisnya.
4. Kekentalan/viskositas sutau zat dapat juga mempengaruhi berat jenisnya. Hal ini dapat dilihat dari rumus: V=kx dxt